CIANJUR. jabaribernews.com -Gempa bumi 5,6 magnitudo (M) terjadi di Kabupaten Cianjur. Guncangan gempa terasa di sejumlah daerah di Jawa Barat.
Berdasarkan info dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut guncangan terasa di Cianjur, Garut, Sukabumi, Cimahi, Lembang, Cikalong Wetan, Rangkasbitung, Bogor, Bayah, Rancaekek, Tangerang Selatan, Tangerang, dan DKI Jakarta.
Gempa ini berpusat di 10 km Barat Daya Kabupaten Cianjur dengan kedalaman 10 kilometer. Dari kejadian gempa tersebut diperkirakan ratusan rumah di wilayah Kabupaten Cianjur maupun kota Cianjur mengalami rusak berat.
Baca Juga: Raih Medali Perak di Porprov, Karateka Majalengka Raih Medali Emas di Kejuaraan Dunia WKF
Selain itu juga ada beberapa wilayah yang terjadi longsor dan terdapat korban, baik korban jiwa maupun korban luka-luka akibat tertimpa reruntuhan.
Dengan adanya bencana ini Satuan Brimob Polda Jabar menerjunkan kurang lebih 4 Kompi di setiap batalyonnya untuk membantu mengevakuasi korban yang tertimpa bencana.
Semua peralatan SAR yang dimiliki oleh Satuan Brimob Polda Jabar pun ikut diturunkan seperti tenda darurat, mobil dapur lapangan, mobil toilet dan perlengkapan serta kendaraan lainnya yang nantinya bisa membantu masyarakat yang tertimpa bencana.
Baca Juga: Sigap, Anggota Polsek Sukahaji Bantu Korban Laka Lantas
Di Posko Kabupaten Cianjur Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol Yuri Karsono, S.I.K., mengatakan: "Saat ini seluruh jajaran Sat Brimob Polda Jabar kita turunkan untuk melaksanakan evakuasi warga masyarakat yang terkena dampak dari Gempa Bumi di Cianjur."
Selain personil Brimob, Polda Jabar juga menurunkan segala perlengkapan dan kendaraan yang nantinya dapat membantu warga yang menjadi korban bencana tersebut.
"Pada hari ini juga kami memfokuskan pencarian korban yang masih tertimbun reruntuhan bangunan, longsoran tanah dan fokus mencari korban dengan membersihkan material - material longsor," ujar Kombes Pol Yuri Karsono.
Baca Juga: Pemusnahan Barang Bukti Narkotika di Polres Majalengka
Pihaknya uga membagi anggota dengan tujuan agar di setiap wilayah yang sangat terdampak akibat bencana gempa dapat terpetakan dan dapat segera tertolong.
"Tentu kami bekerja semaksimal mungkin membantu warga yang terdampak gempa sesuai dengan motto kami Jiwa Ragaku Demi Kemanusiaan", tutur Yuri Karsono. ***
Artikel Terkait
PWI Jabar Cetak Rekor Baru Penyelenggaraan UKW Terbanyak di Indonesia
Selama Piala Dunia Qatar, di Daerah yang Tak Terjangkau siaran Tv Digital, Arah Parabola Tak Lazim
Dilakukan dari Lapas di Jatim, Menipu dengan Mencatut Nama Wabup Majalengka
Kasus Penipuan Berkedok Umrah di Dawuan Diungkap Polres Majalengka
Indikasi Pemalsuan Dokumen Tender, Proyek Pemda Subang Terancam Dibatalkan