jabaribernews.com -Kemenkes mencatat pasien terkonfirmasi Omicron tanpa gejala dan bergejala ringan yang dirawat di rumah sakit dan sebagian besar tidak perlu terapi oksigen, masih mendominasi.
Dari 20.920 pasien terkonfirmasi Omicron yang dirawat di rumah sakit per 13 Februari 2022, 4.037 di antaranya pasien tanpa gejala dan 9.664 bergejala ringan.
"Ini artinya 65,49% dari pasien bisa isoman di rumah atau di isoter di tempat yang disediakan pemerintah selain di rumah sakit," kata dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid., Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kemenkes.
Baca Juga: Menghindari Omicron, Disarankan Memakai Masker Dua Lapis
Menurut dr. Nadia layanan telemedisin dan pengantaran obat bagi pasien isoman sudah jauh lebih baik dan lebih siap melayani pasien.
Dari 130.346 pasien yang menghubungi layanan telemedisin, 97% sudah berkonsultasi jarak jauh dengan dokter atau tenaga kesehatan dan menerima resep elektronik dari layanan telemedisin.
Kemudian 85% di antaranya sudah menerima paket obat gratis dari Kemenkes di hari yang sama atau H+1.Sisanya H+2 14% dan H+3 1%.
"Kemenkes akan terus memperbaiki kinerja untuk meningkatkan pengiriman obat hingga maksimal pasien menerima obat H+1," ujar dr. Nadia.
Akan tetapi masih sedikit pasien isolasi mandiri yang memanfaatkan layanan telemedisin gratis ini.
Sejak 17 Januari 13 Februari 2022, dari 346,930 kasus terkonfirmasi COVID-19 baru 130,346 (38%) pasien yang melakukan layanan telemedisin.
Kemenkes juga menyampaikan hingga Selasa (15/02/2022) pasien terkonfirmasi COVID19 yang dirawat di rumah sakit secara nasional terkendali.
Angka pasien terkonfirmasi yang dirawat di rumah sakit berada di posisi 33%.
Rumah sakit masih cukup memadai untuk merawat pasien COVID-19 di fase Omicron ini.
Artikel Terkait
Siswa Banyak yang Terpapar Omicron, Jubir Satgas Covid-19 Subang: Penerapan Prokes di Sekolah sangat Lemah
Siaga Hadapi Gelombang Omicron, Bupati Subang Gelar Rapat Koordinasi
Kendati Kasus Omicron Melewati Puncak Delta, Pasien di RS Masih Rendah
Masyarakat Diimbau Perketat Prokes, Omicron di Jabar Semakin Banyak
Lemahnya Menjalankan Prokes Terkait Omicron Telah Mencemaskan Dunia Termasuk di Indonesia
Apresiasi Seni Siswa pada Ekskul Seni Budaya Terkena Dampak Omicron