jabaribernews.com -Anggota Komisi VI DPR RI Nevi Zuairina menyoroti kenaikan harga kebutuhan pokok yang hingga saat ini belum juga terkendali.
Untuk itu ia mengingatkan agar operasi pasar yang akan dilakukan harus tepat sasaran dan tidak ada penyimpangan sama sekali.
Nevi mengatakan, beberapa harga kebutuhan pokok terpantau mengalami kenaikan sejak menjelang Natal dan tahun baru (Nataru).
Baca Juga: Indonesia Menghadapi Gelombang Omicron, Begitu Kata Menkes, tapi Jangan Panik
Menurut data PIHPS (Pusat Informasi Harga Pangan Strategis) Nasional, yang mengalami kenaikan di antaranya adalah minyak goreng, telur ayam, cabai merah, cabai rawit, dan bawang merah.
“Saya mendengar pemerintah hendak menggelontorkan anggaran cukup besar untuk menstabilkan harga minyak goreng,” tutur Nevi dalam siaran persnya seperti yang dilansir dpr.go.id. Senin (10/01/2021).
Dirinya berharap jangan hanya minyak goreng, akan tetapi seluruh bahan pangan utama mesti juga stabil seperti beras, gula pasir, daging sapi atau daging ayam, telur ayam, garam, susu, bawang merah dan bawang putih.
“Memang yang sangat drastis kenaikannya adalah minyak goreng akibat situasi global dan ditambah dengan momen Nataru. Untuk itu, operasi pasar ini mesti tepat sasaran dan zero mistake," ujarnya.
Baca Juga: Kapolres Subang Memberikan Penghargaan kepada Personel Polres Subang yanng Berkinerja Baik
Artikel Terkait
Rahmat Gobel Memperingati Pemerntah Agar Mewaspadai Inflasi Tahun 2022
Panji Sakti Tiba Tiba Konser Musikalisasi Puisi
Sejumlah Peneliti Balai Bahasa Jawa Barat Pindah ke Bristek
Krisis Batu Bara di PLN, Lamhot Sinaga: PT PLN Tidak Memiliki Rencana Kerja Tata Kelola Batu Bara
Dodolan Kampung Ala Kota Yogyakarta, Mengandung Tiga Makna
Survei IndEX Research: Elektabilitas Prabowo Subianto Tertinggi
Puan Maharani: Segera Kendalikan Harga Kebutuhan Pokok Agar Kurangi Beban Rakyat