Rahmat Gobel Memperingati Pemerntah Agar Mewaspadai Inflasi Tahun 2022

jabaribernews.com -Wakil Ketua DPR RI Koordinator Bidang Industri dan Pembangunan (Korinbang) Gobel">Rachmat Gobel memperingatkan pemerintah untuk mewaspadai laju inflasi.

Menurut Gobel">Rachmat Gobel, pada tahun 2021, memang laju inflasi dinilai terkendali.

Namun, pada tahun 2022, sebab lonjakan harga kebutuhan sehari-hari naik terlalu cepat bisa berpotensi mengakibatkan inflasi yang tidak terkendali.

Baca Juga: Mengenalkan Puisi pada Kemasan Kopi

“Kenaikan inflasi yang signifikan pada kelompok makanan dan minuman. Tren ini harus dikendalikan agar tidak terus berlanjut,” tutur Gobel sebagaimana dikuti dpr. go.id., Rabu (5/1/2022).

BPS memaparkan per Desember tahun 2021, inflasi tahunan mencapai 1,87 persen.

Kenaikan harga pada kelompok makanan dan minuman menyumbang kontribusi inflasi terbesar sebanyak 3,20 persen.

Mayoritas penyumbang inflasi di antaranya bawang merah, beras, bayam, kangkung, minyak goreng, telur ayam ras, ikan segar, cabai merah, dan daging ayam ras.

Baca Juga: Puan Maharani: Kerja Cepat Pemerintah Menurunkan Harga Minyak Goreng Ditunggu Rakyat.

Lonjakan harga tersebut terasa selama dua bulan terakhir, Indeks Harga Konsumen (IHK) di kelompok makanan dan minuman ini, masing-masing naik 0,84 persen pada November dan 1,61 persen pada Desember tahun 2021.

Gobel juga menyorot kenaikan harga gas LPG, tarif listrik, tarif tol, cukai rokok, bahkan kebijakan menghapus BBM jenis Premium dan Pertalite bisa mempersulit masyarakat untuk memenuhi kebutuhan dasarnya.

Oleh karena itu, politisi Partai NasDem tersebut menegaskan pemerintah harus bertindak dengan hadir memberikan perlindungan kepada masyarakat.

Baca Juga: Sidak Mendadak Kepala BNPB ke Hotel Tempat Karantina, Semuanya Siap Sedia

Gobel pun mengingatkan jika nilai penghasilan masyarakat tidak bertambah signifikan, namun diiringi dengan harga kebutuhan sehari-hari tidak terkendali terutama jelang Ramadan, kemungkinan akan menimbulkan petaka.