JABARIBERNEWS.COM –Komunitas Gada Membaca di Desa Winduraja, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, Senin (06/02/2023) melaunching Pojok Baca Digital yang dilanjutkan gelar Festival Buka Bumbung.
Launching Pojok Baca Digital di perpustakaan Komunitas Gada Membaca dilakukan oleh Asep Dedi Herdiana, SE, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Ciamis.
Tamu yang hadir pada launching Pojok Baca Digital di perpustakaan Komunitas Gada Membaca di antaranya Didik Darmanto, S.Sos, MPA, Koordinator Kebudayaan Kementerian Perencanaan Pembangungan Nasional (Bappenas) RI, Drs. Nurcahyono, SS., M.Si.
Baca Juga: Operasi Keselamatan Lodaya 2023 Dimulai, Meningkatkan Budaya Tertib Berlalu Lintas
Selain itu hadir juga Kepala Pusat Pengembangan Perpustakaan Sekolah Madrasah dan Perguruan Tinggi Perpustakaan Nasional (Perpusnas), Dispusipda Jabar, Kepala organisasi perangkat daerah.
Hadir pula Gramedia Wholesale Bandung, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkompincam) Kawali, parakepala desa, BPD, kepala sekolah, pelajar, mahasiswa dan masyakarat umum.
“Maksud dan tujuan kegiatan Launching Pojok Baca Digital untuk mengenalkan fasilitas bantuan dari Perpusnas melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Ciamis beberapa waktu lalu,” ujar Agus Munawar, Ketua Pembina Komunitas Gada Membaca.
Agus menuturkan perjalanan Komunitas Gada Membaca, diawali dengan pembangunan tahap pertama bangunan perpustakaan Komunitas Gada Membaca. Peletakan batu dilakukan oleh Bupati dan Bunda Literasi Kabupaten Ciamis pada 10 Februari 2021.
“Alhamdulillah mendapat respon sangat baik dari banyak pihak, sehingga secara bertahap bangunan Perpustakaan Komunitas Gada Membaca sudah bisa digunakan sejak Januari 2022,” ujarnya.
Baca Juga: Bidang Budaya Disdikbud Kabupaten Subang dan TACB Subang Kunjungi Situs Patenggeng
Anggota Komunitas Gada Membaca, kata Agus, hingga saat ini sebanyak 1.219 orang dari berbagai kelompok masyarakat, termasuk anak-anak sekolah dan mahasiswa.
“Bahan pustaka, buku, jurnal dan majalah, terus bertambah kiriman dari berbagai penerbit, perseorangan. “Dalam waktu dekat kami akan menerima bantuan buku dari Unpad Bandung,” ungkap Agus.
Agus mengatakan Komunitas Gada Membaca terus berupaya untuk hadir sebagai penyedia layanan yang membuka akses masyarakat pada pengetahuan, melalui Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial.
“Kami juga mendorong perpustakaan menjadi sarana reproduksi pengetahuan ke dalam aksi nyata yang menyejahterakan dengan menjalankan 3 strategi utama: Peningkatan Layanan Informasi, Pelibatan Masyarakat, dan Advokasi, juga mendorong keberlanjutan, dan kemandirian perpustakaan,” ujar Agus.
Artikel Terkait
SMPN 2 Tanjungsiang Gali Potensi Voly Ball Tingkat SD, Dihadiri Wakil Bupati Subang
Di Hari LH Dunia, Forkopinda Garut dan Asosiasi HTRMI Menanam Pohon
Pelepasan dan Kelulusan Siswa SMPN 1 Cisalak
Surat Kelulusan Siswa MTsN 2 Subang Diserahkan Secara Simbolik
Universitas Deakin Australia dan Universitas Lancaster Inggris akan Membuka Kampus di Bandung