Bandung -jabaribernewscom. Matahari ba’da shalat Jumat masih cukup menyengat, ketika Komet Raden Roro (54 tahun) masih mengasuh anak didiknya melukis di SMPN Marhahayu
Sebagai guru mata pelajaran Seni Budaya di SMPN Margahayu, Bandung, Komet Raden Roro berusaha mengajar lebih giat.
“Di sekolah kan ada ekstra kurikuler seni rupa," tutur Komet Raden Roro bercerita tentang SMPN Marhahayu.
Baca Juga: Sejumlah Galeri Menggeliat lagi, Mengadakan Pameran Seni Rupa
Menurutnya itu untuk menampung para pelajar di sekolah yang berminat lebih serius pada seni rupa.
"Jumlahnya tidak tentu. Kadang 10 orang, kadang 30 orang. Ya, makllum ini kan ekskul yang tidak wajib seperti pramuka,” tuturnya lagi.
Komet, panggilan akrabnya, memang bisa disebut guru yang aktif dan kreatif.
Ia tak hanya terpaku memberi pelajaran di kelas sesuai jam pelajaran yang diberikan, namun juga memberi pelajaran tambahan.
Baca Juga: Galeri Kapur Siapkan Pameran Tatap Muka, Mamerkan Lukisan Guru Seni Rupa dan Anak Didiknya
Aktivitasnya juga tak hanya sebagai guru, namun ia juga dikenal sebagai seniman performing art, atau seni pertunjukkan yang berbasis pada seni rupa.
Artikel Terkait
Forkopincam Cisalak Gelar Percepatan Vaksinasi dan Pembagian Masker
Surat Al Ashr, Terjemah Bahasa Sunda dan Bahasa Indonesia, Kunci Sukses Manajemen Waktu
Penemuan Prasasti Gemekan di Mojokerto, Konon Berisi Kalimat Kutukan Mpu Sindok.
PT Jasa Raharja Terima Sertifikat ISO ISO 22301:2019 BCMS, Sudahkah Berdampak pada Pelayanan?
Jurassic World Dominion, Saat Dinosaurus Bebas Berkeliaran di Bumi Sesuka Mereka
Lemahnya Menjalankan Prokes Terkait Omicron Telah Mencemaskan Dunia Termasuk di Indonesia
Mola Art Gallery Pamerkan Karya Pelukis Perempuan dari Berbagai Kota