jabaribernews.com -Nama kegiatannya "lingkaran setan" . Anggota Pramuka SMAN 1 Ciamis disuruh melingkar, dan kemudian disuruh saling tampar.
Saling tampar? Ya, dan bukan tampar boong-boongan, tapi beneran. Sungguhan.
Akibatnya 18 Pramuka luka lebam. Orang tua siswa tak terima, kemudian melaporkan kejadian itu ke Polres Ciamis.
Baca Juga: Sosialisasi Guru Penggerak Kecamatan Tanjungsiang
"Muka anak saya lebam dan bibir sobek," ujar Mamay di Mapolres Ciamis, orang tua salahseorang, Rabu (12/1/2022).
Mamay bercerita anaknya mengikuti kegiatan Pramuka di Kertaharja, Ciamis, Sabtu (07/01/2022).
Saat anaknya pulang ke rumah, ia kaget melihat muka anaknya luka lebam.
Anaknya mengatakan dalam kegiatan Pramuka, ada kegiatan lingkaran setan dan disuruh saling tempeleng dengan rekannya.
Baca Juga: Pembelajaran Cerita Fantasi Membutuhkan Berbagai Media
Polres Ciamis membuat visum dan memeriksa para terlapor untuk mengklarifikasi dan memeriksa saksi.
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo kepada wartawan, Jumat (14/1/2022), mengatakan kegiatan lingkaran setan di SMAN 1 Ciamis tidak ada kepanitian.
"Ini inisiasi senior. Pola pembinaannya ada yang keras sehingga ada korban," ucapnya.
Ibrahim mengatakan kejadian itu bermula saat senior hingga alumni sekolah SMAN 1 Ciamis berinisiasi melakukan kegiatan kepramukaan.
Baca Juga: Pegiat Literasi yang Pernah Jadi Koki, Sering Menjamu Tamu, PKBMnya Jadi Pusat Latihan Kuliner
Kegiatan digelar di salahsatu rumah senior pada tanggal 7 Januari 2022, diikuti 50 Pramuka junior.
Artikel Terkait
Kata Hetifah Sjaifudian: PTM Jadi Solusi Terbaik untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi
Perubahan Mekanisme Penerimaan Mahasiswa Baru PTN 2022
Sekolah Rusak Ringan, Kabid SD Disdik KBB: Usahakan Perbaiki Sendiri, Kita Harus Sama-sama Meringankan Negara
Melalui Media Game Serapan Edukasi Dapat Dilakukan, Ditjen Vokasi Kerja Sama dengan Industri Game
Pembelajaran Tatap Muka Disambut Gembira