Dua Atlit Cina di Olimpiade Musim Dingin, Lahir, Dibesarkan, dan Berpretasi di AS

jabaribernbews.com -Dua atlit Cina kelahiran Amerika Serikat memperkuat China dalam Olimpiade Musim Dingin. Ada dua reaksi yang sangat berbeda dari media sosial Tiongkok terhadap penampilan mereka.

Saat pemain ski gaya bebas Eileen Gu memenangkan medali emasnya, Selasa, pujian untuk pemain San Fransiskan itu benar-benar membanjiri internet China.

Media China mengatakan, Sina Weibo, jejaring sosial besar yang mirip dengan Twitter, menemukan servernya kelebihan beban.

Dari 10 topik trending teratas, lima di antaranya didedikasikan untuk pujian bagi juara berusia 18 tahun itu.

Baca Juga: Digugatnya Batas Usia Pensiun TNI, Sufmi Dasco Ahmad: Perlu Dihormati

"Gu Ailing adalah wanita muda yang jenius, kan?" adalah salah satu topik yang sedang tren, merujuk pada nama Cina Eileen Gu.

“Ayahnya adalah Harvard, ibunya adalah Universitas Peking, Stanford, Neneknya adalah seorang atlet. Dia cantik dan berkelas,” tulis salah satu postingan yang diresirkulasi 86.000 kali.

Itu sangat kontras dengan sambutan yang diterima oleh atlet kelahiran AS lainnya yang memperkuat China, skater Zhu Yi.

Zhu Yi beberapa hari sebelumnya diserang di media sosial setelah dia menabrak dinding dalam pertandingan.

Zhu Yi menempati posisi terakhir dan China menempati urutan kelima dalam kompetisi yang dimenangkan oleh tim Rusia, dengan AS meraih perak dan Jepang perunggu.

Baca Juga: Olimpiade Musim Dingin Beijing, Bukan Tembok Penghalang tetapi Jembatan Penghubung

Weibo mengatakan telah menangguhkan 93 akun dan menghapus 300 posting kasar tentang Zhu Yi yang lahir di California dari orang tua China dan memenangkan gelar pemula nasional AS sebagai Beverly Zhu.

Postingan yang dihapus itu mengejek Zhu Yi karena jatuh sementara yang lain mengkritiknya karena tidak fasih berbahasa Mandarin.

"Tidak ada waktu berikutnya," tulis seorang pengguna Weibo, di bawah video Zhu yang tampak menangis di akhir penampilannya.