jabaribernews.com -- shalawat merupakan cara untuk menunjukkan rasa cinta dan kekaguman kepada Rasulullah SAW. serta mengagungkan dan meninggikan namanya sebagaimana yang diperintahkan Allah SWT. dalam Al-Qur'an.
Selain bernilai ibadah, bershalawat juga memiliki banyak Fadilah dan keutamaan. Bahkan setiap jenis shalawat memiliki keistimewaan dan Fadilah yang masing-masingnya lebih spesifik. Salah satunya yaitu shalawat syifa.
shalawat syifa atau disebut juga dengan shalawat Tibbil Qulub yang artinya pengobat hati, merupakan sholawat yang memiliki fadhilah sebagai penawar atau obat dari segala penyakit lahir maupun batin, karena dalam bacaan tersebut terkandung tawasul kepada junjungan Nabi Muhammad SAW.
Baca Juga: Fadilah dan Keutamaan Surat Yasin Tak Hanya Sekedar Untuk Tahlilan
shalawat Tibbil Qulub menjadi sarana atau wasilah memohon kesembuhan dari berbagai macam penyakit baik penyakit jasmani maupun rohani, serta memberi cahaya bagi mata hati dan fikiran kita sehingga ada pula yang menyebutnya shalawat Nuril Abshar atau cahaya penglihatan/pikiran.
shalawat ini bisa dibaca ketika keadaan hati sedang tidak tenang, galau atau gelisah. Bahkan bisa juga menjadi penawar atau penyembuh penyakit yang menjangkiti badan apabila diamalkan secara istiqamah.
Baca Juga: Ayat Kursiy, Ayat Pelindung Menghalau Berbagai Macam Gangguan dan Kegalauan
Berikut ini bacaan shalawat syifa atau shalawat Tibbil Qulub:
أَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا وَعَافِيَةِ الأَبْدَانِ وَشِفَائِهَا وَنُوْرِ الأَبْصَارِ وَضِيَائِهَا وَعَلَى آَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ
Allaahumma shallii 'alaa sayyidinaa Muhammadin, tibbil quluubi wa dawaa-iha, wa 'aafiyatil abdaani wa syifaa-iha, wa nuuril abshaari wa dliyaa-iha, wa 'ala aalihi wa shahbihi wa sallim.
Artinya:
“Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada baginda kami Nabi Muhammad yang menjadi obat dan penyembuh hati, penyehat dan penyelamat badan, cahaya dan sinar penglihatan, dan limpahkan kepada keluarga dan sahabat-sahabatnya, dan berilah kesejahteraan."
shalawat ini merupakan shalawat ghairu ma'tsur, yakni shalawat yang kalimatnya diciptakan atau disusun oleh para ulama dan tokoh muslim. Meski bukan diciptakan langsung oleh Nabi, namun Fadilah shalawat ini sama istimewanya.
Disebutkan oleh Syaikh Ahmad Asshawi, beliau berkata; “Apabila shalawat Thibil Qulub dibaca sebanyak 400 kali atau 2000 kali dan diniatkan untuk orang sakit, maka dengan izin Allah, penyakit apa pun akan sembuh.”
shalawat syifa juga yang dianjurkan oleh para ulama NU agar lebih sering dibaca selama periode pandemi covid-19 kemarin. Anjuran bagi umat Muslim untuk banyak mengamalkan membaca shalawat ini sebagai salah satu amalan penolak penyakit dan permohonan kesembuhan pada Allah SWT. ***
Artikel Terkait
Selfie di Masjidil Haram dan Mesjid Nabawi kini Tidak Diperbolehkan
Keistimewaan Hari Jumat
Fadilah dan Keutamaan Surat Yasin Tak Hanya Sekedar Untuk Tahlilan
Awali dengan Membaca Basmalah, Setiap Aktivitas Mendapat Barokah
Do'a Memohon Bebas Hutang, Mohon Perlindungan dari Kesusahan dan Kesedihan.